LBT#35
BIKA AMBON
ID
123 – MOULINA FAJRIN ISRA
Bika
ambon adalah salah satu kue tradisional Indonesia yang konon dipengaruhi oleh
budaya Melayu. Dikenal sebagai oleh-oleh dari kota Medan, bika ambon ini konon
awalnya dijual di Jalan Ambon - Sei Kera Medan. Sekarang ini di Jalan Mojopahit
Medan, kita bisa menjumpai kurang lebih 30 toko yang menjual bika ambon.Bika
ambon dikenal dengan kue yang mempunyai serat-serat cantik dengan rasa manis
nan legit. Bisa divariasikan dengan berbagai rasa, misalnya pandan,
durian, keju, coklat dan lain sebagainya. Bentuknya juga beragam, tidak hanya
kotak tetapi ada juga yang berukuran kecil.
Belasan
tahun tinggal di Medan bisa dihitung dengan jari berapa kali ina makan bika
ambon, gak doyan kue manis2 karena ina nya udah cukup manis, kwkwkwkwk. Kalau
pun beli ina lebih suka yang merk A, manisnya pas menurut ina, rasanya juga
enak, berminyak & berlemak :p, pas lagi sial kadang suka dpt yg agak
gocong. Coba deh kalau Nyak Ina Kitchen jualan kue rada gocong, udh ditimpuk
massa pastinya,hahahaha
Dalam
seminggu, ini yang kedua kalinya ina bikin Bika Ambon. Prinsipnya nyari yang
resepnya paling ekonomis, utamanya yg telurnya paling sedikit. Selain gak ngenes
klo gagal juga yg rendah kolesterol,hihihi. Dan resepnya jatuh padaaaa resep
Bika Ambonnya Mbak Istiqomah Agung Tuban yang ina intip di wallnya Mbak
Indrawulan Widawati. Cuma bikin ½ resep aja siy dan bikinnya juga pake cetakan
kue lumpur. Hasilnya masih kurang memuaskan, serat2nya masih kurang halus tapi
rasanya udah enak koq, lembut juga. Kue2 tradisional seperti ina ina lebih suka
yang rasa original, tetap lebih enak dibandingkan dengan yang rasa pandan atau
rasa coklat, seleranya ndeso,hihihi. Untuk sementara gak nyoba lagi deh,
mending makan pempek daripada disuruh bikin bika ambon lagi,hihihi. Nanti di
paling bawah ina tuliskan juga resep aslinya ya
BIKA
AMBON
By
: Istiqomah Agung Tuban, modified by Ina
Biang
:
1/3
sdt ragi instant
25
gr tepung terigu
50
ml air
(aduk
rata, diamkan selama 15 menit)
Bahan
:
100
ml santan kental
1
lembar daun pandan
1
lembar daun jeruk purut
Garam
(didihkan
dan dinginkan)
3
butir telur
80
gr gula pasir
62,5
gr tepung sagu tani
12,5
gr tepung terigu cakra
(aduk
rata)
1
sdt mentega, lelehkan
Cara
membuat :
1.
Kocok
telur dan gula pasir hingga larut, tidak perlu sampai mengembang kaku
2.
Masukkan
campuran tepung dan biang, aduk rata dengan whisker
3.
Masukkan
santan dan mentega cair, aduk rata
4.
Saring
jika perlu
5.
Diamkan
selama dua jam
6.
Panaskan
cetakan kue lumpur, olesi dengan margarine. Kecilkan api
7.
Aduk-aduk
adonan, tuang ke dalam gelas ukur
8.
Tuang
adonan hingga ¾ tinggi cetakan
9.
Tutup
cetakan, masak hingga matang
10.
Angkat
dan dinginkan
Yang
ini resep yang dicopas dari Mbak Iin (Indrawulan Widawati)
Bika
ambon
Sumber: mbak Istiqomah
Sumber: mbak Istiqomah
Bahan
biang:
1/2 sdm ragi instant
50gr terigu
50cc air kelapa
.....campur, diamkan 10-15mnt sampai mengembang.
1/2 sdm ragi instant
50gr terigu
50cc air kelapa
.....campur, diamkan 10-15mnt sampai mengembang.
Bahan:
6 telur
125gr sagu tani
25gr terigu protein tinggi
175gr gula pasir
200cc santan kental
1sdt butter
Sedikit garam
Daun pandan dan daun jeruk.
6 telur
125gr sagu tani
25gr terigu protein tinggi
175gr gula pasir
200cc santan kental
1sdt butter
Sedikit garam
Daun pandan dan daun jeruk.
Cara
membuat:
1. Rebus santan dgn daun pandan&daun jeruk. Dinginkan.
2. Kocok telur dgn whisk, ga perlu sampai mengembang.
3. Campur bhn kering dgn biang, uleni, masuk telur sampai rata. Tambahkan santan, saring adonan.
4. Tambahkan butter leleh, aduk rata.
5. Diamkan 2,5jam.
6. Aduk adonan sampai ga naik lg.
7. Adonan siap dicetak di cetakan kue lumpur. Gunakan api kecil, tutup saat memanggang.
1. Rebus santan dgn daun pandan&daun jeruk. Dinginkan.
2. Kocok telur dgn whisk, ga perlu sampai mengembang.
3. Campur bhn kering dgn biang, uleni, masuk telur sampai rata. Tambahkan santan, saring adonan.
4. Tambahkan butter leleh, aduk rata.
5. Diamkan 2,5jam.
6. Aduk adonan sampai ga naik lg.
7. Adonan siap dicetak di cetakan kue lumpur. Gunakan api kecil, tutup saat memanggang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar